Air adalah salah satu sumber daya alam yang dibutuhkan oleh keberlangsungan hidup kita. Tak terkecuali kebutuhan dalam gedung perkantoran seperti di Balaikota DKI Jakarta. Untuk pengelolaannya sendiri ada pada Biro Umum dan Administrasi Sekretariat Daerah tepatnya pada Subbagian Jaringan Air Telekomunikasi.
Dikutip dari sumber terpercaya, Pak Sultony dan Ibu Rizka staf dari Subbagian Jaringan Air Telekomunikasi, bahwa pengelolaan air di Balaikota DKI Jakarta ini ada dua yaitu pengelolaan air bersih dan pengelolaan air kotor.
Pengelolaan Air Bersih
Pengelolaan air bersih di Balaikota ini menggunakan Pompa Trasfer yang terletak dibeberapa titik, seperti di basement untuk di blok G dan beberapa titik lainnya. Lalu air tersebut akan dialirkan ke Supplay Roof tank di beberapa titik juga untuk nantinya dialirkan ke beberapa lantai di Lingkungan Balaikota DKI Jakarta, yang biasanya dipergunakan di toilet atau dapur dan lainnya.
Gambar diatas adalah gambar ruang pengendali dan mesin pengendali pompa transfer di basemant. Dan dibawah ini adalah gambar pompa dan penyimpanan air di basemant
Pengelolaan Air Kotor
Selain air bersih, ada juga pengelolaan air kotor yang digunakan untuk penyiraman taman di lingkungan Balaikota. Air kotor ini diolah dari limbah cair domestik termasuk limbah dari dapur, air bekas, air kotor, limbah maupun kotoran yang selanjutnya ditampung dalam penampungan sementara, kemudian dipompa ke pengolahan air kotor di bawah halaman DPRD yang kemudian diolah dengan bahan kimia agar bisa jernih kembali.
Berikut gambar di tempat pengolahan air kotor.
Bahan kimia yang dipakai untuk pengolahan air kotor diantaranya
RPA-631 L untuk membentuk flok-flok besar
RPA-633 L untuk pengikat kotoran pada air
Raschem RL 480 untuk disinfektan dan oksidator
Raschem 222 untuk penjernih air
Demikianlah gambaran singkat terkait pengelolaan air di lingkungan Balaikota DKI Jakarta untuk pemenuhan kebutuhan air bersih maupun kotor. Singkatnya semua sudah terprogram sedemikian rupa oleh Biro Umum dan Administrasi Sekretariat Daerah tepatnya pada Subbagian Jaringan Air Telekomunikasi, mari kita memanfaatkan air dengan bijak pakailah seperlunya agar penyediaan air bersih tidak terbuang sia-sia. Selain itu jangan buang sampah apapun pada saluran air agar mempermudah proses pengolahan air kotor.
Terimakasih para pengendali jaringan air di Lingkungan Balaikota DKI Jakarta.